DUNIA FILM :

Puisi 12 "Kretek untuk 1 gerbong, Kang Aidi"




Kerumunan mata-mata

Mencuri pandang setiap bola mata

Mengarah pada papan putih

Dan jendela bening bergambar fonem-fonem warna biru



Di sudut meja

Terduduk perut gendut membuncit

Membawa sosok keamanan

Matanya tajam terfokus pada setiap suara langkah kaki

Tak ada senyum yang terlintas di pipi hitamnya

Sesekali kumisnya bergoyang seperti ekor kucing

Giginya menggerutu saat melihat bocah kecil kejar-kejaran



Deretan-deretan badan tertata rapi

Seperti tiang lampu di trotoar jalan

Hanya analogi diam dan bergerak

Menunggu waktu tiba antara memberi dan menerima

Lembaran kertas di tukar dengan kertas nominal

Demi gerbong – gerbong



Gerbong meluncur dua jam lebih dulu

Hanya tinggal asap debu tertinggal

Membekas di lubang hidung

Tak mungkin membalikkan kaki

Memutar kepala selayak jarum jam

12 kretek tembakau di tangan sosok keamanan

Aku pun meluncur bersama gerbong kosong



27122012/19081989:09;32
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | KANGAIDI
Copyright © 2011. KANG AIDI - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by KANGAIDI
Proudly powered by Blogger